Seminar itu juga menunjukkan komitmen UNAS dalam menjadikan perguruan tinggi sebagai tempat belajar teori, sekaligus ruang pembentukan kesadaran kritis terhadap isu politik anggaran dan demokrasi fiskal, serta mendorong pendidikan politik yang membebaskan dari praktek anggaran eksploitatif dan oligarkis.
Penyelenggaraan kegiatan tersebut didukung oleh Biro Administrasi Kemahasiswaan, serta menghadirkan tokoh-tokoh penting seperti Prof. Dr. Adv. Drs. Ganjar Razuni, SH., M.Si. (Guru Besar Ilmu Politik UNAS); Nuku Djusman Hi Usman (Presiden Gerakan Pemuda [GP]); dan Andri Santosa (Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Golkar).
Reporter: Karmila
Redaktur: M. Rahmat Syafruddin
