Ternate – Forum JangPele dan Lefo Community menggelar kegiatan Baku Sharing bertajuk “Sinergi Hijau” dengan bertema “Membangun Hilirisasi UMKM Lokal Sebagai Solusi Ramah Lingkungan Dalam Menghadapi Dampak Pertambangan Nikel,” yang digelar di Kofia Coffee, Kawasan Sabia Ternate, pada Sabtu (28/6).

Baku Sharing ini dihadiri oleh sejumlah pemateri antara lain; Aiya Lee selaku Co-Founder Kangounga, produsen “Popeda Instan” pertama di Maluku Utara bahkan Indonesia, kemudian Fadrie selaku praktisi seni rupa sekaligus aktivis dengan karya-karyanya bertajuk kerisauan dan ketimpangan di Maluku Utara khususnya Kota Ternate. Hadir juga Ilham Akbar Abbas, manager  PT. Ternate Island Tea, produsen “Eonoia Butterfly Tea” berahan dasar bunga telang asli Ternate.

Popeda Instan Kagounga dan teh telang dari Ternate island Tea adalah produk yang telah menembus pasar internasional. Selain teh telang, PT Ternate Island Tea ,juga memiliki produk inovasi lain, yaitu minuman herbal dan rempah-rempah bubuk khas Indonesia. Sementara untuk produk Popeda Instan, sudah dapat ditemukan di toko PAKESANG, tepatnya di kawasan Bank Indonesia, Ternate.

Jalannya diskusi, Icha Aabbas, perwakilan Forum JangPele yang bertindak sebagai moderator menyampaikan, kegiatan Baku Sharing berawal dari obrolan virtual rutin antara sejumlah anak muda Ternate yang berada di berbagai kota maupun negara.

Rutinitas inilah yang menumbuhkan ide membuat wadah untuk membantu anak muda Indonesia Timur yang mau mencari informasi beasiswa luar negeri namun tidak mempunyai akses dan informasi yang valid.

Suasana diskusi kegiatan Baku Sharing Forum JangPele & Lefo Community, Foto: Icha

“Forum JangPele hadir untuk menjadi jembatan penghubung antar anak-anak Indonesia Timur, mengingat kita memiliki banyak peluang dan potensi yang dapat dikembangkan kalau terhubung dengan relasi-relasi yang sejalan,” ujar Icha.

Sebelumnya forum JangPele telah menggelar webinar yang membahas tips dan trik beasiswa USA and Europe, kemudian webinar kedua membahas Sustainable Tourism terkait “Shock Culture Antar Negara Terkait Pemahaman dan Kesadaran Lingkungan.”

BACA JUGA   Bikin Resah, Baliho SAMADA Tutup Halaman Rumah Warga di Tongowai

Selain itu, JangPele juga menggelar diskusi yang bertajuk Sinergi Hijau: “Membangun Hilirisasi UMKM lokal sebagai solusi ramah lingkungan dalam menghadapi dampak pertambangan Nikel.”

“Sejauh ini agenda kami tidak di sokong anggaran dari pihak pemerintah manapun, teman-teman dari JangPele tidak menutup kemungkinan bekerja sama dengan berbagai instansi pemerintah, akan tetapi berkomitmen tidak ingin bantuan yang diberikan tersebut nantinya menjadi intervensi atas pilihan maupun jalan politik yang nanti mereka ambil,” ungkap Icha.

Dalam kegiatan Baku Sharing kali ini, Icha melanjutkan, forum JangPele berkolaborasi dengan Lefo Community dalam membahas isu-isu lingkungan. Lefo merupakan singkatan  Literasi Education and Environment Foundation, Lefo Community  bergerak di isu-isu lingkungan dan pengolahan sampah plastik di sekolah-sekolah.