Tidore – Menindaklanjuti hasil Rakor Inflasi Daerah bersama Kemendagri, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan melalui Tim Teknis Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) intens melakukan pemantauan stok Beras dan Gula di pasar Gosalaha, Kota Tidore Kepulauan, Selasa (14/11).
Tim teknis ini terdiri dari beberapa dinas terkait, yakni Dinas Perindagkop dan UKM, Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan, dan Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setda Kota Tidore Kepulauan.
Saat dikonfirmasi di lapangan, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Kota Tidore Nurlaila Yasin mengatakan, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan terus berupaya agar stok bahan pokok, terutama beras dan gula tetap stabil sampai pada akhir tahun, bulan desember nanti.
Menurutnya, saat ini harga beras mengalami kenaikan sejak tiga bulan terakhir. Jadi, lanjut Nurlaila, untuk mengatasi hal tersebut, dan upaya untuk menjaga stabilisasi harga agar tidak terjadi inflasi di Kota Tidore Kepulauan, tim teknis TPID terus melakukan pengecekan stok bahan pokok di pasar.
Nurlaila menambahkan, berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, saat ini pasokan beras dan gula di Kota Tidore dipastikan akan stabil hingga akhir tahun, karena di beberapa agent besar di Kota Tidore, telah menyediakan stok beras yang begitu banyak, untuk mengantisipasi kekosongan stok pada tahun baru nanti.
Untuk diketahui, stok beras yang tersedia ada di 3 toko yang merupakan distributor beras terbesar di Kota Tidore Kepulauan, yaitu: Toko UD.Gypsi, Toko Fajar Pratama dan Toko Fardan.
Reporter: MRS