Gelar RAD, Pemkot Tidore Berencana Penuhi Pangan dan Tingkat Status Gizi Masyarakat

Tidore – Guna memenuhi kebutuhan pangan yang berkelanjutan serta peningkatan status gizi masyarakat di Kota Tidore Kepulauan, Badan Perencanaan, Penelitian dan pengembangan Kota Tidore menggelar Konsultasi Publik Rencana Aksi Daerah (RAD).

RAD itu dibuka secara resmi oleh Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Taher Husain mewakili Walikota Ali Ibrahim, di Aula Sultan Nuku Kantor Walikota, Kamis (16/11).

Membacakan sambutan Walikota, Taher Husain mengatakan, Konsultasi Publik ini merupakan bagian dari tahapan penyusunan RAD Pangan dan Gizi untuk membangun kesepahaman multisektor antara pemerintah, swasta, akademisi dan tokoh masyarakat, agar dihasilkan kebijakan, program dan kegiatan yang tepat sasaran agar terwujudnya ketahanan pangan dan kualitas gizi masyarakat Tidore.

Taher menambahkan, Ketahanan Pangan dan Gizi merupakan faktor penting dalam pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing. Selain itu,  juga sebagai upaya mendorong percepatan penurunan stunting hingga pengentasan kemiskinan.

Ia menjelaskan, saat ini ketahanan pangan tidak hanya menyangkut sektor pangan saja sehingga dibutuhkan keterlibatan sektor lain dan peran serta multisektor yang berkelanjutan.

“Hal ini dilakukan sehingga RAD Pangan dan Gizi selaras dengan tujuan kedua Sustainable Developmet Goals (SDGs) yaitu mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan meningkatkan gizi, serta mendorong pertanian berkelanjutan yang ditargetkan tercapai pada tahun 2030,” kata Taher

Taher berharap dokumen RAD Pangan dan Gizi ini dapat menjadi pedoman dalam mengentaskan masalah pemenuhan kebutuhan pangan di level paling rendah (keluarga), dan juga sebagai rujukan percepatan penurunan stunting dan wasting pada balita serta penanganan kebutuhan gizi remaja perempuan, wanita hamil dan menyusui dan juga lansia.

Sementara, Kepala Bidang Pemerintahan, pembangunan Manusia dan Perekonomian (P2MP) Nur’aini Stoffel dalam laporannya mengatakan, tujuan dari pelaksanaan konsultasi publik RAD Pangan dan Gizi adalah menyusun dokumen yang memuat sasaran strategi untuk menyelaraskan perencanaan pangan dan Gizi multisektor sehingga dapat menjadi paduan bagi Pemerintah Daerah dalam melaksanakan suatu kebijakan tertentu.

BACA JUGA   Gara-Gara Kopi, Ruang Lintas Komunitas di Taman Fagogoru

“Forum ini akan menjadi moment yang sangat strategis untuk mengkoordinasikan dan menyelaraskan strategi pembangunan sehingga mampu menjawab isu-isu strategis pembangunan dalam bidang pangan dan gizi di Kota Tidore,” ujarnya.

“Konsultasi publik ini dilaksanakan selama satu hari dan diikuti oleh kurang lebih 100 peserta terdiri dari para Staf Ahli Walikota, Asisten Sekda, Pimpinan OPD, Camat, dan para Ketua Organisasi Profesi Kesehatan yang ada di Kota Tidore Kepulauan,” pungkas Nur’aini.

Reporter: MRS